NIKMAT Tuhan Yang Telah Terdusta.

Mungkin manusia memuliakan Tuhan dan Tuhan memberi jawaban.

Apakah ini jawaban atau ini malah teguran?

Ya Tuhan petunjukmu sangat lah berarti bagi Kami semua yang membutuhkan peluk kasih mu.

Aku memang tidak sendiri aku bersamaNya dalam DOA, dalam Tujuan yang sama.

Sesal tiada arti, arti ku hanya untuk dunia, dunia ku hanya untuk sementara.

Aku selalu termuntahkan, dunia bagian kecil dari NIKMAT Tuhan yang telah terdusta.

Menyesal tiada akhir, perbaiki/Service kehidupan yang Hakiki.

Aku masih menjaga malu ku, nama besar dari sebuah suku & ras.

Aku bersama malam yang hilang lantas pergi meninggalkan luka dan air mata terdalam.

Malam Kepalsuan

Seraya malam yang penuh dengan kepalsuan aku bermimpi seakan nyata ya memang nyata dalam keadaan yang tidak terduga.
Aku mungkin imajinasi yang hilang ketika langit pun tak nampak terlihat dalam sebuah dekapan yang ku fikir ini masih dikayangan.
aku bersamanya terbang melewati batas yang mungkin Tuhan tentukan yang Tuhan tidak ajarkan dalam keadaan normal.
terdengar bisikan kecil untuk agar tetap jaga kemampuan dari serangan makhluk yang kita anggap itu SETAN,

Wahai Tuhan aku bermimpi ternyata nyata.
Mimpi ku yang ku tanam bersamanya sudah nyata.
Aku menunggu masa depan bersama ketika semua ada.
Hay Tuhan muliakan kami dalam keadaan Bahagia selalu Jasmani Rohani.